Breaking News

Penipu Lewat Medsos Terciduk Oleh Tim Resmob Polsek Panakkukang

Sepandai-pandainya tupai melompat pasti akan jatuh juga. Kalimat pepatah lama ini yang pantas dialamatkan terhadap Ruslan yang berakhir sementara waktu melakukan aksi penipuan menawarkan barang elektronik lewat online setelah terciduk Tim Resmob Polsek Panakkukang, Kamis (29/8/2019)

Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Panakkulang, Kompol Ananda Fauzi Harahap mengatakan, pengungkapan kasus penipuan modus menawarkan barang elektronik kewarganet itu terbongkar saat seorang warganet yang jadi pemesannya mengaku ditipu.

“Jadi awalnya Tim Resmob Polsek Panakkukang  melakukan hunting dipimpin Ipda Robert Harianto Siga saat itu ia dihubungi
salah seorang  warga mengaku jadi korban penipuan lewat online. Dia katanya telah melaporkan peristiwa dialaminya di Mapolsek Panakkukang pada tanggal 16 Juli 2019 lalu,” jelas Kompol Ananda menambahkan.

Loading...
“Tim Resmob menindaklanjutinya dengan menyelidiki dan anggota lainnya melakukan penyamaran selaku pemesan barang online. Darisilah hingga keberadaan pelaku diketahui jika tengah berada di Jalan AP. Pettarani tepatnya di Anjungan Tunai Mandiri (ATM) BCA. Penyergapan dilakukan pelaku pun langsung diborgol” kata Kompol Ananda.

Dari tangan seorang warga Jalan Syeck Yusuf, Kabupaten Gowa itu  barang bukti yang diamankan berupa satu buah gawai yang digunakan melancarkan aksinya, satu unit motor, satu lembar kartu ATM BRI dan satu buah buku tabungan BCA.

“Pelaku bersama barang buktinya diamankan untuk kepentingan penyelidikan dan penyidikan. Dari hasil introgasi pelaku mengaku telah melakukan penipuan online terhadap korban yang melaporkannya,” terang Kompol Ananda menirukan pengakuan pelaku.

Dia melanjutkan jika cara pelaku menawarkan berupa barang elektronik dan alat rumah tangga di akun facebook fake. Akun tersebut bergambar perempuan agar korbannya percaya sehingga korban transfer.

“Transaksi penawaran barang ditawarkan itu lewat facebook. Pelaku memiliki akun bergambar perempuan dengan maksud agar pemesannya itu mempercayainya. Korban pun teperdayai sehingga mentransferkan uang ke ATM BCA yang diarahkan pelaku senilai Rp1 juta. Diakui pelaku juga bahwa aksinya sudah banyak perdayai korbannya yang telah ia tipu. Kasusnya masih kami dalami lagi,” tandas Kapolsek.
Loading...

No comments