Diduga Hasil Hubungan Gelap! Polisi Cari Tahu Orang Tua Bayi yang Mengapung di Bola Wajo
Polsek Bola Wajo saat ini sedang mencari tahu siapa orang tua bayi yang ditemukan meninggal dalam keadaan mengapung di sungai, Selasa (10/9/2019).
"Sementara kita lidik, kita belum bisa pastikan apakah hasil hubungan gelap atau apa," kata Kapolsek Bola, Iptu Idham Andi Inong kepada awak media.
Lebih lanjut, Iptu Idham menambahkan, pihaknya masih fokus memburu orang tua bayi berjenis kelamin perempuan tersebut.
"Nanti kalau sudah kita dapat pelakunya, kita mintai keterangannya, kita masih cari tahu dulu siapa orang tuanya," katanya.
Diketahui, mayat bayi mengapung di Sungai Walennae, Dusun Tonrobola, Desa Raja Mawellang, Kecamatan Bola, Kabupaten Wajo, sempat menggegerkan masyarakat sekitar.
Mayat bayi tersebut pertama kali dilihat oleh seorang perempuan bernama Indo Upe saat hendak beraktivitas di sungai.
Dari kondisi mayat bayi tersebut, diperkirakan sudah meninggal dua atau tiga hari yang lalu.
Kini, bayi tersebut telah dikebumikan oelh masyarakat setempat.
Sesosok mayat bayi ditemukan mengapung di Sungai Walennae, Dusun Tonrongbola, Desa Raja Mawellang, Kecamatan Bola, Kabupaten Wajo, Selasa (10/9/2019).
Mayat bayi yang berjenis kelamin perempuan, pertama kali ditemukan oleh Indo Upe saat hendak beraktivitas di pinggir sungai.
Menurut Kasat Reskrim Polres Wajo, AKP Bagas Sancoyoning Aji, saat Indo Upe pertama kali melihatnya, langsung memanggil suaminya.
"Indo Upe langsung panggil suaminya dan memanggil tetangganya untuk mengangkat mayat bayi tersebut," katanya.
Pascadiangkat, masyarakat pun melaporkan ke pemerintah setempat dan pihak kepolisian.
Lalu, tim Inafis Polres Wajo pun melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi.
"Setelah olah TKP dilakukan koordinasi dengan Kapolsek Bola, pihak puskesmas dan kepala dusu, mayat dibawa ke Puskesmas Bola dan dibersihkan terus dimandikan dan dikuburkan oleh warga," katanya.
Melihat kondisi bayi tersebut yang mulai hancur, sambung AKP Bagas Sancoyoning Aji, diperkirakan berkisar 2 atau 3 hari meninggal.
Belum diketahui siapa orang ua dari bayi tersebut.
Tapi pihak kepolisian pun mengimbau kepada masyarakat bila mendapatkan informasi terkait mayat bayi tersebut.
Editor: Akil
"Sementara kita lidik, kita belum bisa pastikan apakah hasil hubungan gelap atau apa," kata Kapolsek Bola, Iptu Idham Andi Inong kepada awak media.
Lebih lanjut, Iptu Idham menambahkan, pihaknya masih fokus memburu orang tua bayi berjenis kelamin perempuan tersebut.
Loading...
"Nanti kalau sudah kita dapat pelakunya, kita mintai keterangannya, kita masih cari tahu dulu siapa orang tuanya," katanya.
Diketahui, mayat bayi mengapung di Sungai Walennae, Dusun Tonrobola, Desa Raja Mawellang, Kecamatan Bola, Kabupaten Wajo, sempat menggegerkan masyarakat sekitar.
Mayat bayi tersebut pertama kali dilihat oleh seorang perempuan bernama Indo Upe saat hendak beraktivitas di sungai.
Dari kondisi mayat bayi tersebut, diperkirakan sudah meninggal dua atau tiga hari yang lalu.
Kini, bayi tersebut telah dikebumikan oelh masyarakat setempat.
Sesosok mayat bayi ditemukan mengapung di Sungai Walennae, Dusun Tonrongbola, Desa Raja Mawellang, Kecamatan Bola, Kabupaten Wajo, Selasa (10/9/2019).
Mayat bayi yang berjenis kelamin perempuan, pertama kali ditemukan oleh Indo Upe saat hendak beraktivitas di pinggir sungai.
Menurut Kasat Reskrim Polres Wajo, AKP Bagas Sancoyoning Aji, saat Indo Upe pertama kali melihatnya, langsung memanggil suaminya.
"Indo Upe langsung panggil suaminya dan memanggil tetangganya untuk mengangkat mayat bayi tersebut," katanya.
Pascadiangkat, masyarakat pun melaporkan ke pemerintah setempat dan pihak kepolisian.
Lalu, tim Inafis Polres Wajo pun melakukan olah TKP dan memeriksa sejumlah saksi.
"Setelah olah TKP dilakukan koordinasi dengan Kapolsek Bola, pihak puskesmas dan kepala dusu, mayat dibawa ke Puskesmas Bola dan dibersihkan terus dimandikan dan dikuburkan oleh warga," katanya.
Melihat kondisi bayi tersebut yang mulai hancur, sambung AKP Bagas Sancoyoning Aji, diperkirakan berkisar 2 atau 3 hari meninggal.
Belum diketahui siapa orang ua dari bayi tersebut.
Tapi pihak kepolisian pun mengimbau kepada masyarakat bila mendapatkan informasi terkait mayat bayi tersebut.
Editor: Akil
Loading...
No comments